PRODUKSI BIOETANOL dari BATANG Sorghum bicolor (L.) Moench dengan Saccharomyces cerevisiae dan KONSORSIUM S. cerevisiae-Pichia stipitis
Main Article Content
Abstract
Indonesia merupakan penghasil biomassa lignoselulosa residu pertanian yang cukup melimpah, salah satunya adalah limbah pertanian sorgum yang belum memiliki nilai ekonomis berupa batang Sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench). Total gula dalam nira sorgum hampir setara dengan nira tebu. Berdasarkan kandungan total gula yang cukup tinggi tersebut, limbah pertanian sorgum berupa batang sorgum beserta kandungan niranya adalah salah satu potensi sumber bioetanol yang menjanjikan.Penelitian ini dilakukan untuk menentukan konsentrasi substrat optimum dan proses fermentasi batang sorgum dengan menggunakan metode Simultaneous Saccharification and Fermentation (SSF). Pretreatment yang akan digunakan adalah dengan metode fisik dan kimia. Batang sorgum yang telah menjadi bubuk dibuat dalam konsentrasi 25 gram (5%) dan 50 gram (10%), kemudian dilakukan penambahan aquades hingga 500 ml. Substrat diperlakukan dengan pretreatment pencacahan, pengeringan dan penggilingan, kemudian dilakukan penambahan H2SO4 0,25% dan dipanaskan pada suhu 121o C selama 10 menit. Metode hidrolisis pada penelitian ini menggunakan metode hidrolisis enzimatik, yaitu dengan memanfaatkan kapang T. viride dan A. niger. Sampel yang telah ditambahkan T. viride dan A. nigerkemudian ditambahkan S. cerevisiae CC 3012 dan konsorsium S. cerevisiae CC 3012-P. stipitis untuk proses fermentasi. Data yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu kadar lignin, selulosa, hemiselulosa, gula reduksi, pH, C, N, P dan bioetanol. Analisis menggunakan Response Surface digunakan untuk mengambil kesimpulan dan mengetahui nilai optimum terhadap berbagai perlakuan substrat yang digunakan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemanfaatan batang sorgum berpotensi rendah sebagai bahan baku bioetanol karena menghasilkan kadar gula reduksi dan etanol yang tergolong rendah. Hasil etanol tertinggi dihasilkan pada substrat 50 gram (10%), yaitu sebesar 2.1% dengan penambahan konsorsium S. cerevisiae CC 3012-P. stipitis 10 % selama 24 jam fermentasi.
Downloads
Article Details
Pengiriman manuskrip ke Jurnal Purifikasi diartikan bahwa karya tersebut belum pernah dipublikasikan pada jurnal lain serta tidak dalam pertimbangan untuk dipublikasikan di tempat lain. Penulis dengan ini bersedia menyerahkan hak cipta manuskrip beserta isinya kepada Jurnal Purifikasi, jika diterima untuk publikasi. Manuskrip yang diterima akan dipublikasikan dalam bentuk cetak dimana ISSN terikat dalam bentuk cetak bukan dalam bentuk online (pdf). Penulis tidak diperbolehkan mempublikasikan karyanya ke dalam bentuk lain (jurnal) tanpa seizin pengelola Jurnal Purifikasi.
Dengan menyerahkan manuskrip, penulis telah dianggap mengetahui segala hak dan kewajiban yang melekat pada setiap manuskrip.