ANALISIS CURAH HUJAN DENGAN MODEL LINIER DAN BILINIER
Main Article Content
Abstract
Countries with tropical climate like Malaysia are subjected to heavy rainfall concentrated in a short duration of time during certain months in a year. Such heavy rainfalls give rise to high runoff with peak flow occurring within a short duration leading to the occurrence of flash flood. A model that forecasts rainfall effectively is imperative as this helps to eliminate damages in the event of flood. Accuracy, reliability and timeliness are the elements required for an accurate forecast. This paper presents diagnostic analysis on the rainfall data using linear and bilinear models. The analysis confirmed that the Akaike’s Information Criterion (AIC), Akaike’s Bayesian Information Criteria (BIC), SBIC and the residual variances for Bilinear (BL) model is smaller than that of ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average) model. This suggests that the bilinear model fits the rainfall better. Thus, the finding may lead to the development of a more accurate model for flood forecasting.
Downloads
Article Details
Pengiriman manuskrip ke Jurnal Purifikasi diartikan bahwa karya tersebut belum pernah dipublikasikan pada jurnal lain serta tidak dalam pertimbangan untuk dipublikasikan di tempat lain. Penulis dengan ini bersedia menyerahkan hak cipta manuskrip beserta isinya kepada Jurnal Purifikasi, jika diterima untuk publikasi. Manuskrip yang diterima akan dipublikasikan dalam bentuk cetak dimana ISSN terikat dalam bentuk cetak bukan dalam bentuk online (pdf). Penulis tidak diperbolehkan mempublikasikan karyanya ke dalam bentuk lain (jurnal) tanpa seizin pengelola Jurnal Purifikasi.
Dengan menyerahkan manuskrip, penulis telah dianggap mengetahui segala hak dan kewajiban yang melekat pada setiap manuskrip.