KAJIAN KARAKTERISTIK HASIL PENGGALIAN TIMBUNAN SAMPAH DI TPA KOTA KEDIRI SEBAGAI KOMPOS
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
The municipal solid waste (MSW) generation rate in Kediri was 697,768 m3 per day. The operation period of Kediri’s final disposal site (FDS) is 3-4 years. This condition provides an idea to excavate the FDS as an effort of rehabilitation, and to evaluate the fine material quality as compost. Four sampling sites were selected in the study area: site I (1 m, 3 years old), site II (2 m, 3 years old), site III (1 m, 1 year old), and site IV (2 m, 1 year old). Each sample was separated, air dried, and sieved. The highest fine material component (66,5%) was found in sampling site II. The colour of this fine material was brownish black and the odor was like soil. Characteristics of compost from all sampling sites met the compost quality standard according to SNI 19-7030-2004. Some parameters; however, exceeded the standards. These parameters werer volatile solid (> 80%), carbon (45-47%), C/N ratio (33 – 40), and faecal coli (>1000 MPN/gr). Therefore, the fine material from Kediri’s FDS could not be used as compost. The compost quality was best in FDS age of more than 3 year old and excavated from a depth of more than 2 m.
Downloads
Article Details
Pengiriman manuskrip ke Jurnal Purifikasi diartikan bahwa karya tersebut belum pernah dipublikasikan pada jurnal lain serta tidak dalam pertimbangan untuk dipublikasikan di tempat lain. Penulis dengan ini bersedia menyerahkan hak cipta manuskrip beserta isinya kepada Jurnal Purifikasi, jika diterima untuk publikasi. Manuskrip yang diterima akan dipublikasikan dalam bentuk cetak dimana ISSN terikat dalam bentuk cetak bukan dalam bentuk online (pdf). Penulis tidak diperbolehkan mempublikasikan karyanya ke dalam bentuk lain (jurnal) tanpa seizin pengelola Jurnal Purifikasi.
Dengan menyerahkan manuskrip, penulis telah dianggap mengetahui segala hak dan kewajiban yang melekat pada setiap manuskrip.
